Tulisan ini merupakan bagian terpisah dari seri tulisan berbagi pengalaman W600i.
BASIC ROAST PROFILE
Roast profile dasar yang digunakan adalah grafik suhu bean berbentuk huruf S, menggunakan metoda soaking, RoR yang menurun dan development time 20%, dan yang kemudian dikembangkan, seperti penggunaan knalpot, development time yang dikurangi, dan lain lain.
SIMBOL OPERASI MESIN
HASIL ROAST
Bali Kintamani wash process dry hulled lini-S, roast level light.
Minum kopi ini dengan V60 pakai filter, rasa citrus nya sangat kuat.
Bali kintamani wash process dry hulled lini-S, roast level medium
Enak dibuat untuk kopi tubruk atau french press. Body medium, dengan sedikit rasa jeruk. Dicampur kopi Aceh juga asik, gayo semiwashed medium to dark roast. Body dapat dengan sentuhan rasa acidity nya yang complex. Dapat blend ini tanpa sengaja, karena kopi kintamani hampir habis tinggal beberapa gram, akhirnya dicampurkan dengan kopi aceh gayo.
Gayo Natural process, Ateng dan Catimor, roast level light
It is a morning coffee. Tetap pada 1:18 brew.
Gayo Natural process, Ateng dan Catimor, roast level light with extended development time.
#RoastProfile #MiniRoaster #Coffee #W600i #Feike
Seri tulisan berbagi pengalaman W600i, bertujuan untuk menceritakan pengalaman dalam mencari cara pengoperasian W600i untuk mengatur dan memanipulasi panas dan kelembapan. Karena ini sebuah alat untuk menyangrai kopi, maka yang diceritakan adalah cara mengatur panas dengan alat yang ada di mesin ini.
Tulisan ini di luar seri tulisan berbagi pengalaman W600i lebih ingin menceritakan hasil roast atau kopinya, dari roast profile yang bisa dilakukan oleh mesin ini.
BASIC ROAST PROFILE
Roast profile dasar yang digunakan adalah grafik suhu bean berbentuk huruf S, menggunakan metoda soaking, RoR yang menurun dan development time 20%, dan yang kemudian dikembangkan, seperti penggunaan knalpot, development time yang dikurangi, dan lain lain.
SIMBOL OPERASI MESIN
P20 = tombol gas di mesin diatur pada angka 2, menunjukkan penggunaan Power panas 20%. Untuk power 80% disimbolkan dengan P80, dst.
F100 = "knalpot" dipasang, menunjukkan airflow Fan 100%. F0 berarti knalpot dilepaskan.
D30 = D seharusnya untuk damper. Di sini digunakan untuk penggunaan trier dicabut pasang selama beberapa detik (dalam hal ini sekitar 30 detik) untuk memasukkan udara luar ke drum. Udara luar biasanya lebih rendah suhunya dan lebih lembab dibandingkan udara panas dalam drum.
HASIL ROAST
Bali Kintamani wash process dry hulled lini-S, roast level light.
Bean: 500ml / 378gr.
Roast process: soaking method (P20), no airflow (knalpot tidak dipasang), medium heat (P60) kemudian menurun. Suhu charge 155,6°C, DE di menit 5:59, FCs di 10:04, drop di 12:31 pada suhu 188,9°C. Development time 2:26 menit atau sekitar 19,4%.
Minum kopi ini dengan V60 pakai filter, rasa citrus nya sangat kuat.
Roast ini tadinya dilakukan karena akan dipakai untuk V60. Ternyata orang yang minta kopi bali kintamani ini lebih suka kopi pahit. Seduh dengan saringan baja v60 dan diminum dengan susu. Haduh rasanya kayak apa ya. Orange milk.
Bali kintamani wash process dry hulled lini-S, roast level medium
Rasa medium body syrupy, citrus notes.
Roast process: soaking method (P20), no airflow (knalpot tidak dipasang), high heat (P80) kemudian menurun. Pada menit sekitar 8:10 tertulis F30 seharusnya D30, artinya mencabut pasang trier berkali kali selama kurang lebih 30 detik.Enak dibuat untuk kopi tubruk atau french press. Body medium, dengan sedikit rasa jeruk. Dicampur kopi Aceh juga asik, gayo semiwashed medium to dark roast. Body dapat dengan sentuhan rasa acidity nya yang complex. Dapat blend ini tanpa sengaja, karena kopi kintamani hampir habis tinggal beberapa gram, akhirnya dicampurkan dengan kopi aceh gayo.
Gayo Natural process, Ateng dan Catimor, roast level light
Rasa: Fruity, light body juicy.
Roast process: Soaking method (P20), airflow dari awal sampai dry ends proses (knalpot dipasang dari awal sampai proses dry ends), high heat (P90) kemudian menurun, short development process.
Gayo Natural process, Ateng dan Catimor, roast level light with extended development time.
Rasa: mild Fruity, light body tea-like
Roast process: Soaking method (P20), no airflow (knalpot dilepas), high heat (P90) kemudian menurun, long development process.
Rasa seperty light di atas tapi lebih mild. Brew dengan 1:18, jika 1:15 rasanya tetap sedikit fruity dan more bitternes tetapi lebih ke arah menjadi salty bukannya stronger. Warna biji kopi seperti medium light, tetapi suhu drop roast menunjukkan light roast level.
#RoastProfile #MiniRoaster #Coffee #W600i #Feike
RoR nya extreme semua bro, ga ada yg smooth :)
ReplyDeleteMakasih masukannya. Masih proses belajar.
Delete